Kamis, 26 Juni 2014

Satu Kunci Agar Anak Bisa Tumbuh Optimal Selain Nutrisi dan Stimulasi






















Nutrisi menjadi kebutuhan dasar agar anak bisa tumbuh optimal di mana setelah itu tak lupa bagi orang tua untuk memberi stimulasi. Nah saat menstimulasi kemampuan anak, jangan lupakan satu hal yang tak kalah penting, apa itu?

"Setelah gizi bagus, attachment harus terbina, baru diberi stimulasi. Attachment atau kelekatan ini bertujuan supaya anak memilik pribadi yang sehat dan ini membutuhkan peran ibu dan ayah 1000 persen," terang psikolog Dra. Ratih Andjayani Ibrahim, MM.

Dijelaskan Ratih, pada dasarnya kelekatan adalah ikatan emosional timbal balik yang bertahan lama antara dua orang terutama anak dan pengasuhnya di mana keduanya memiliki peran. Nah, pengasuh utama dalam hal ini adalah orang tua, demikian diutarakan Ratih dalam Konferensi Pers 'Nestle; DANCOW Excel+ Perkenalkan Program ‘StimuLearn’ di Crowne Plaza Hotel, Jakarta, Kamis (26/6/2014)

"Anak nggak mungkin tumbuh sendiri jadi harus ditemani karena orang tua pendidik pertama dan utama. Temani anak sambil memberi stimulasi, buat dia jadi lebih terarah, temani dia belajar dan bereksplorasi, bersama ayah dan ibu anak akan mendapat perhatian dan kasih sayang yang benar," papar Ratih.

Stimulasi yang diberi pada anak sebaiknya dilakukan setiap hari, setiap saat dan terus menerus terutama di 1000 hari pertama kehidupan anak dan sampai selanjutnya. Stimulasi ini pun dikatakan Ratih bisa lho diberikan sejak anak berada di kandungan.

"Stimulasi bisa diberikan dalam bentuk kasih sayang sejak anak di kandungan, perut ibu dipegang dan katakan mama sayang kamu, lalu saat sudah besar sering melihat wajah orang tuanya dan juga bermain bersama," lanjut Ratih.

Dengan nutrisi, kedekatan orang tua, dan stimulasi perkembangan kognitif anak pun bisa optimal. Sebab, anak bisa mendapat pendidikan dan pengasuhan yang benar. Jika hal itu didapatkan si kecil, tak hanya kemampuan akademisnya saja yang berkembang tetapi juga kepribadiannya.

"Nutrisi, kedekatan dan stimulasi harus berjalan bersamaan. Sebelum memberi stimulasi yang disertai kedekatan, cukupi nutrisi anak karena kalau nutrisi bagus ibaratnya wadah anak ini bagus lalu bisa distimulasi. Kalau kesehatan nggak optimal, distimulasi apapun hasilnya pun nggak bagus," tegas Ratih.

Sumber : detik